Forum RT RW Kota Batam : Kami Jadi Tahu Bagaimana ATB Produksi Air

Dipublikasikan Pada : 19-OCT-2017 11:48:39,   Dibaca : 2293 kali

BATAM - Sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat, PT Adhya Tirta Batam (ATB) ikut peduli dengan penyampaian informasi yang terbuka kepada masyarakat. ATB menyiapkan layanan audiensi sekaligus bentuk silahturahmi bagi perusahaan, kelompok masyarakat, hingga siswa sekolah.

Forum RT RW kota Batam datang berkunjung ke ATB Batam, forum audiensi tersebut ingin mendapatkan informasi seputar ATB, mulai dari pelayanan, produksi air bersih yang dilakukan ATB.

"ATB selama ini hadir melayani masyarakat Batam sudah cukup bagus dan sudah bekerja profesional, meski beberapa pembenahan terus dilakukan. Terjalinnya silahturami dan audiensi ini, kami jadi lebih faham tentang kondisi ATB apa adanya, termasuk proses produksi air ke pelanggan," ujar Rushadi Wijaya Ketua Umum Forum RT RW Kota Batam Selasa (17/10).

Sebagai perwakilan warga, pertemuan seperti ini jadi sebuah kesempatan baik untuk mendapatkan lebih ditail bentuk pelayanan yang telah dijalankan ATB. Sehingga nantinya bisa jadi informasi tambahan bagi warga lainnya.    

"Ini jadi bekal bagi kami untuk di masyarakat, tentunya kami berharap ATB dengan pelanggan 260 ribu lebih saat ini bisa terus memenuhi kebutuhan dasar berupa air bersih bagi warga Batam," harap Rushadi Wijaya.

Audiensi seputar ATB tersebut disajikan oleh Enriqo Moreno Corporate Communication Manager ATB didampingi Estiyudo Listyadi Manager Produksi dan Sadma Lastyanta Manager NRW ATB, Wahyu Widyanto Manager Distribusi ATB. Secara garis besar, Enriqo memperkenalkan bentuk kegiatan nyata ATB mempersiapkan kebutuhan air bersih bagi masyarakat Batam.
   
"Inilah kami di ATB, dengan penggunaan teknologi SCADA yang terintegrasi dengan GIS, operasional dilapangan bisa selalu dikontrol setiap saat oleh departemen terkait," jelas Enriqo.

Audiens juga mendapat informasi terkait suplai yang ada di wilayah pelanggan. Dengan ruang kontrol SCADA bisa diketahui suplai air yang mengalir lancar atau tidak di wilayah pelanggan.   

Pertemuan juga diisi dengan saling berdiskusi, termasuk menjaring keluhan-keluhan yang ada di masyarakat untuk bisa menjadi tolak ukur meningkatkan kinerja.   

Digelarnya pertemuan tersebut diharapkan perangkat RT dan RW yang tersebar di Batam bisa lebih memahami seputar ATB. Sehingga bisa menjadi bahan informasi untuk disampaikan ke setiap warga, termasuk adanya saling koordinasi seputar ATB yang ditemui di masyarakat. (Corporate Communication ATB / Yusuf Riadi)