Adhya Tirta Batam Official Website

Merebut Hati Pelanggan

Artikel ini diambil dari www.atbbatam.com
Dipublikasikan Pada : 01-MAR-2020 20:51:10,   Dibaca : 4998 kali
Oleh: Ir. Benny Andrianto, M.M. (Presiden Direktur ATB)

Hidup ini sederhana, tapi kita ingin membuatnya menjadi rumit. (Confucius)

Kalau kita bicara soal Motor Gede (Moge) idaman, hal yang pertama kali terlintas dalam pikiran kita pastilah Harley Davidson. Meskipun kita tahu banyak moge lain yang tidak kalah hebatnya.

Motor ini begitu dicintai konsumennya. Bahkan, banyak fans fanatik yang berkumpul dan membentuk komunitas yang tersebar di seluruh dunia. Sangat solid. Hal seperti ini tak banyak kita temukan pada produk-produk motor lainnya.

Komunitas ini tumbuh dan berkembang, karena rasa memiliki yang kuat terhadap Harley. Bahkan, ikatan emosional yang kental antara konsumen dan produk ini membuat perusahaan turut andil memfasilitasi kegiatan komunitas.

Gila kan?

Tak banyak perusahaan yang jadi bagian dari komunitasnya. Sehingga rasa memiliki konsumen terhadap produk yang dihasilkan oleh Harley jadi semakin kuat dan kokoh. Mereka jadi duta-duta Harley di seluruh dunia. Saking cintanya dengan HD mereka rela mendandani dengan berbagai asesoris yang ngejreng, seolah pingin tampil paling keren dengan HD nya.

Apa sih yang membuat Harley begitu dicintai konsumen? Mengapa produk yang satu ini bisa Merebut Hati Pelanggan?

Para konsumen Harley ini sangat bangga memiliki Moge besutannya. Bukan hanya karena penampilannya, tapi juga karena suaranya yang khas. Siapa saja akan sependapat, kalau suara Harley Davidson yang menggelegar itu styling, keren dan jantan.

Begitu motor Harley digeber, dengan mudah kita sudah langsung tahu tanpa harus melihatnya. Ini adalah salah satu alasan orang membeli Harley. Suaranya yang menggelegar itu telah menjadi simbol pesona status pria yang gagah, macho dan eksklusif.

Tapi belakangan, terjadi perubahan besar di industri otomotif. Penggunaan mesin listrik semakin marak. Termasuk untuk sepeda motor. Penggunaan Motor Listrik membuat sepeda motor tak lagi punya knalpot. Apalagi bersuara.

Pertanyaannya, bila Harley sudah keburu terkenal karena suaranya yang membuat penggunanya bangga, apakah animo orang membeli Harley masih tinggi ketika perusahaan ini menggunakan motor listrik? Anda yakin mau beli Harley yang tak punya suara? Mampukah Harley merebut hati pelanggan dengan motor listriknya.

Jika Anda pencinta Harley, saya yakin anda tak akan rela kalau Harley Davidson kehilangan suara merdu yang selama ini telah menjadi ciri khasnya. Harley sendiri memang telah mengembangkan 1 motor baru dengan teknologi motor listrik. Harley Davidson "Livewire".

Namun apa yang terjadi dengan motor ini?

Ternyata, motor listrik Harley Davidson tidak terlalu diminati. Bahkan sepi pembeli. Karena motor ini tak menghasilkan suara yang gahar seperti Harley Davidson pada umumnya. Motor ini dianggap tak jantan, karena tak punya suara menggelegar.

Kalau konsumen Harley masih belum tertarik menggunakan motor listrik. Lalu kenapa Harley harus menggunakan motor listrik? Apalagi hanya karena dunia sedang menuju penggunaan motor listrik?

Memang perubahan itu sebuah keniscayaan. Tapi kalau memang belum saatnya, maka tidak perlu dipaksakan.

Bagaimana dengan Batam?

Selama 24 tahun, masyarakat sudah terbiasa dan kadung take it for granted bahwa tak ada masalah dengan air di Kota Batam. Anda bisa menikmati air kapan saja dengan kualitas yang Acceptable. Karena ATB dengan penuh komitmen menjaga