Wisata Edukasi Air ATB Ajak Hemat Air Sejak Usia Dini

Dipublikasikan Pada : 28-SEP-2018 09:27:00,   Dibaca : 8857 kali

Memasuki usia ke 23 tahun, PT Adhya Tirta Batam (ATB) telah menjadi benchmark perusahaan air minum dengan pengelolaan terbaik, efisien dan profesional. Sepanjang tahun, ATB selalu dikunjungi sebagai rujukan untuk studi banding PDAM, Pemerintah maupun perusahaan dari daerah lain. Tidak hanya itu saja, ATB juga kerap dikunjungi oleh komunitas masyarakat dan siswa sekolah sebagai sarana menambah ilmu pengetahuan dan edukasi.

Kondisi air khususnya di Pulau Batam yang tidak memiliki cadangan sumber air baku yang memadai, cukup mengkhawatirkan. ATB sebagai operator air bersih yang mengelola dan mendistribusikan air bagi masyarakat Batam, senantiasa mengajak masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan dan menghemat penggunaan air melalui program-program sosialisasi seperti School Campaign dan Wisata Edukasi Air.

Program Wisata Edukasi Air, cukup menarik untuk diikuti karena ATB akan memberikan pemaparan mengenai proses pengolahan air dan visitor bisa menyaksikan secara langsung prosesnya di lokasi Water Treatment Plan (WTP) milik ATB. Hal ini bertujuan agar visitor lebih memahami bahwa mengolah air itu tidak mudah, terlebih Batam sendiri hanya mengandalkan waduk tadah hujan.

Selain masyarakat awam, program sosialisasi hemat air juga merambah dunia pendidikan termasuk siswa-siswa yang masih duduk di bangku taman kanak-kanak. Bukan tanpa alasan ATB memilih segmen usia dini untuk diberikan pemahaman mengenai hemat air. Sebagai generasi penerus selanjutnya, anak-anak dinilai perlu mendapatkan edukasi seputar kondisi sumber daya air di lingkungan tempat tinggalnya agar kepekaan dan kepedulian terhadap air bisa ditanamkan sejak kecil.

???Semakin lama bumi akan semakin kekurangan pasokan air bersih karena perubahan iklim dan pemanasan global. Anak-anak perlu diajari untuk hemat air, karena mereka masih akan tinggal di bumi selama berpuluh-puluh tahun ke depan. ATB melalui program-program sosialisasi ini mencoba memberikan pemahaman dengan bahasa yang sederhana dan kegiatan yang menyenangkan agar anak-anak lebih mengerti pentingnya menghemat air dalam kegiatan sehari-hari???, jelas Maria Jacobus, Head of Corporate Secretary saat ditemui di Kantor Pelayanan ATB Sukajadi, Jumat (28/9).

Berdasarkan penelitian ilmiah, jumlah air di bumi ini sebenarnya sangat sedikit dan terbatas bila dibandingkan dengan jumlah penggunaan air oleh manusia yang semakin meningkat. Jumlah air di bumi sendiri, hanya 3% air tawar dan sisanya 97% adalah air laut. tentu saja kita bisa langsung menggunakan air laut untuk kebutuhan minum dan mandi. Krisis air bersih bahkan sudah melanda beberapa wilayah di berbagai belahan dunia.

Mengantisipasi hal tersebut, maka solusi yang bisa dilakukan saat ini adalah melakukan penghematan air dan mengajarkan perilaku tersebut sejak usia dini. Alasannya bukan hanya semata terkait dengan hemat air yang merupakan sumber daya terbatas tetapi hal ini juga akan mempengaruhi cara berpikir anak-anak.

Ketika berhasil mengajarkan anak-anak untuk menghemat penggunaan air, maka yang akan dihemat oleh anak-anak bukan hanya air. Anak-anak akan belajar menghemat berbagai penggunaan misalnya uang, barang-barang bahkan termasuk keputusan dan tindakan.

Bagi komunitas warga maupun institusi pendidikan yang tertarik untuk mengikuti program Wisata Edukasi Air, bisa menghubungi bagian Community & Education Corporate Secretary ATB dengan Sdri. Corry di 0811-778-1647. (Corporate Secretary)